Honda Vario 125 dikenal sebagai skuter matik yang nyaman untuk harian, irit dan memiliki desain modern. Kendati demikian, baik generasi lama maupun terbaru dari Vario 125 memiliki kekurangan dalam hal akselerasi. Banyak pengguna mengeluhkan bahwa tarikan bawah motor ini terasa berat dan kurang responsif. Apalagi jika dibandingkan skutik lain di kelasnya. Itulah alasan mengapa beberapa mencari cara bikin tarikan Vario 125 enteng.

Cara Bikin Tarikan Vario 125 Enteng Mudah dan Murah
Pada dasarnya, terdapat beberapa faktor yang menyebabkan akselerasi Vario 125 kurang responsif. Terutama pada putaran bawah. Salah satunya yaitu kapasitas mesin yang relatif kecil. Vario 125 menggunakan mesin berkapasitas 124.8 cc dengan sistem CVT (Continuously Variable Transmission).
Dibandingkan skutik dengan mesin yang lebih besar seperti Vario 150 atau 160, tenaga 125 tentu lebih terbatas. Hal tersebut menyebabkan tarikan awal terasa kurang bertenaga. Apalagi saat berakselerasi dari keadaan diam.
Selain itu, penyebab utama tarikan bawah yang berat adalah bobot roller bawaan Vario 125 terbilang cukup besar. Berkisar antara 15 sampai 18 gram. Bobot roller yang berat membuat respons mesin terasa lambat karena membutuhkan lebih banyak tenaga untuk memutarnya.
Roller sendiri adalah komponen kecil berbentuk silinder yang terdapat di dalam CVT (Continuously Variable Transmission). Fungsinya adalah membantu mekanisme perubahan rasio gigi pada skuter matik otomatis.
Saat mesin berputar, roller akan bergerak keluar karena gaya sentrifugal. Mereka mengubah posisi puli sekaligus mempengaruhi akselerasi serta kecepatan motor. Biasanya, roller yang lebih berat membuat akselerasi relatif lambat tetapi top speed cenderung tinggi. Sementara itu, roller yang lebih ringan membuat akselerasi responsif tetapi bisa sedikit mengorbankan top speed.
Penggantian Roller untuk Tarikan Semakin Enteng
Salah satu cara paling mudah dan murah untuk bikin tarikan Vario 125 enteng adalah mengganti roller bawaan dengan roller yang lebih ringan. Ini merupakan alternatif yang lebih terjangkau dari mengganti knalpot atau melakukan bore up mesin. Mengingat keduanya bisa memakan biaya lebih besar dan berisiko mengurangi umur mesin.
Untuk penggunaan harian, roller dengan bobot 12-13 gram sangat profesional rekomendasikan. Dengan bobot ini, tarikan bawah akan terasa lebih enteng tanpa mengorbankan performa mesin secara signifikan.
Roller 12 gram memungkinkan tarikan awal lebih agresif, cocok untuk kondisi stop-and-go di perkotaan. Di sisi lain, roller 13 gram memberikan kombinasi yang lebih seimbang antara akselerasi dan kecepatan. Harga roller aftermarket berkualitas juga biasanya berkisar antara Rp100.000 – Rp150.000 tergantung merek.
Melakukan Modifikasi Jalur Roller
Selain mengganti roller, beberapa pengguna juga perlu melakukan modifikasi pada jalur roller saat bikin tarikan Vario 125 enteng. Caranya yaitu dengan mengerok agar lebih halus.
Dalam penjelasan di Aneka Motor Speed, tujuan pengerokan adalah untuk mengurangi hambatan pada pergerakan roller. Sehingga akselerasi terasa lebih ringan dan responsif. Namun, pengerokan ini harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak komponen CVT lainnya.
Menggunakan Oli yang Tepat dan Rutin Bersihkan CVT
Setelah melakukan penggantian dan modifikasi, cara bikin tarikan Vario 125 enteng yang terakhir adalah fokus pada perawatan. Pastikan senantiasa menggunakan oli mesin sesuai dengan spesifikasi Vario 125.
Oli yang baik akan membantu mesin bekerja lebih optimal. Pastikan melakukan perawatan rutin pada CVT. Seperti membersihkan rumah roller, v-belt, dan kampas kopling agar tidak ada kotoran atau debu yang menghambat kinerja komponen transmisi.
Secara keseluruhan, cara bikin tarikan Vario 125 enteng bermain dengan modifikasi. Karena itu, pastikan melakukannya secara cermat supaya hasilnya lebih maksimal. Apabila tidak yakin melakukannya sendiri, maka bisa mencari bengkel untuk mendapatkan bantuan teknisi profesional.